Tips Cara Puasa Shaum Yang Menyehatkan


Judul : Tips Cara Puasa Shaum Yang Menyehatkan
link : Tips Cara Puasa Shaum Yang Menyehatkan


Tips Cara Puasa Shaum Yang Menyehatkan

Di Bulan Ramadhan yang penuh berkah ini banyak hal yang sanggup kita petik dari hikmah shaum ramadhan, terutama persoalan kesehatan badan kita.

Para andal kedokteran atau bahkan para peneliti kesehatan telah menunjukan bahwa dengan puasa memiliki imbas yang konkret untuk badan manusia, artinya sangat baik untuk kesehatan. Itu semua sanggup terjadi tentunya dengan ketentuan-ketentuan shaum yang benar, dari segi tata cara dan pelaksanaan sebelum dan setelah shaum.

Di bawah ini kami suguhkan untuk rekan beberapa tips dan cara puasa sehat. Yaitu diantaranya:
  • Saat berbuka dan ketika sahur minum air yang cukup. Kecukupan air untuk badan (Hidrasi) merupakan sesuatu sangat penting selama shaum Ramadhan. Setelah berbuka shaum, Anda harus minum dalam jumlah besar. Anda juga harus minum ketika sahur. Kebutuhan hidrasi badan ialah sekitar 1,5 liter per hari.
  • Pada malam hari makan yang sehat. Metode diet semestinya diterapkan selama malam bulan puasa. Jangan lupa untuk tidak hiperbola makan kuliner dan kuliner bagus alasannya ialah sanggup memicu terjadinya rasa lapar. Juga sebaiknya tidak memuaskan rasa lapar lantaran sanggup mengganggu pencernaan dan tidak baik untuk usus.
  • Saat berbuka tidak makan dalam jumlah besar. Mulailah dengan camilan sebagai pembuka, alasannya ialah perut yang tadinya kosong perlu warming up terlebih dahulu untuk mengolah kuliner yang masuk. Bila teladan makan ketika berbuka salah, yang terjadi malah berdampak jelek terhadap usus dan pencernaan kita.
  • Tidak makan terlalu banyak sepanjang malam. Makan hiperbola tidak hanya mengganggu tubuh, tetapi juga menciptakan ngantuk ketika shalat tarawih, Setelah tarawih dan selama malam hari tidak disarankan ngemil atau memasukan makanan.
  • Tetap makan tiga kali dalam sehari di waktu malam. Meskipun shaum dimulai dari matahari terbit hingga terbenam, Anda sebaiknya tetap makan tiga kali sehari: yang pertama ketika sahur, yang kedua ketika berbuka dan yang ketiga sekitar 2 atau 3 jam setelah berbuka.
  • Konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran. Asupan gizi yang dikonsumsi harus seimbang dengan apa yang kita makan, Buah dan sayuran mengandung serat yang baik supaya BAB kita lancar.
  • Istirahatlah yang cukup. Jika memungkinkan, tidurlah di siang hari untuk mengumpulkan energy. Ba’da dzuhur ialah waktu yang sempurna untuk beristirahat. Dan juga hindari sinar matahari dan panas yang menimbulkan dehidrasi.
  • Minimalkan penggunaan tenaga fisik. Atlet harus ekstra hati-hati untuk tidak berolahraga terlalu keras selama bulan Ramadhan. Dianjurkan untuk berolahraga yang tidak intensif di sore hari sebelum ketika berbuka.
  • Bagi penderita diabetes teratur memonitor gula darah, cukup terpenuhi air dan tidak makan yang manis-manis tanpa nasihat medis.
  • Patuhi saran para andal (Ustadz ataupun Dokter). Ibu hamil atau menyusui, lansia, pasien hipertensi, penyakit jantung atau asma, biasanya tidak wajib shaum Ramadhan. Bila tetap bershaum, mereka harus berkonsultasi dengan dokter kalau mencicipi gejala gangguan kesehatan. Demi keselamatan yang lebih baik, disarankan untuk pergi ke dokter sebelum dan setelah Ramadhan.
  • Bagi yang sakit selama shaum tidak harus menghentikan pengobatan. Orang yang harus mendapat pengobatan terpola harus mendapat saran dari dokter dan ustadz mereka. Mereka tidak harus bershaum bulan berkat kalau hal itu membawa risiko pada kesehatan mereka.
  • Segera membatalkan shaum bila mendapat persoalan kesehatan. Bila Anda mengalami persoalan medis selama sehari dan tidak sanggup pulih dengan cepat, mungkin sebaiknya Anda tidak bershaum sehari atau lebih. Hari-hari di mana Anda tidak shaum sanggup diganti sebelum Ramadhan berikutnya.
Demikianlah tips sehat puasa ramadhan mudah-mudahan bermanfaat. Semoga kita diberi kekuatan dan kesabaran menjalankan perintah Allah SWT yang penuh berkah ini. Amin