Kecerdasan Beragam (Multiple Intelegent) Dan Peranan Sekolah


Judul : Kecerdasan Beragam (Multiple Intelegent) Dan Peranan Sekolah
link : Kecerdasan Beragam (Multiple Intelegent) Dan Peranan Sekolah


Kecerdasan Beragam (Multiple Intelegent) Dan Peranan Sekolah

Seorang psikolog berjulukan Howard Gardner pada tahun 1983 memelopori kemunculuan teori kecerdasan beragam (Multiple Intellegences). Gardner memandang kecerdasan tidak semata-mata berdasarkan skor tertentu yang telah mempunyai nilai standar, melainkan berdasarkan ukuran kemampuan yang dikuasai oleh individu pendekatan ini mencoba memahami bagaimana pikiran individu dalam menjalankan kehidupan.

Intellegensi beragam memandang kecerdasan insan berdasarkan penguasaan kemampuan yang dimilikinya tidak semata-mata berdasarkan suatu nilai yang telah distandarisasi juga kecerdasan tidak berdasarkan kemampuan kebijaksanaan atau bahasa saja namun mempunyai kecerdasan-kecerdasan yang lain yang selama ini tidak menjadi perhatian.

Peranan sekolah menawarkan kesempatan kepada anak untuk menembangkan aspek kecerdasan beragam ibarat kecerdasan visual spasial musikal kinestetik, naturalistik, intra personal dan antar personal dan tantangan bagi guru / pendidik ialah membuat kondisi pembelajaran yang aman untuk menyebarkan model pembelajaran yang sesuai dengan kadar kecerdasan beragam yang dimiliki oleh setiap anak.

Kecerdasan Majemuk dan peranan sekolah dalam membuat suatu seni administrasi dalam berguru berdasarkan Gardner kecerdasan terbagi jadi:

1) Kecerdasan Linguistik (word smart)
Kecerdasan dalam mengolah kata-kata atau kemampuan memakai kata atau kemampuan memakai kata secara efektif baik secara verbal / tertulis / tertulis kecerdasan ini mempunyai 4 keterampilan yaitu: menyimak, mendengar, menulis, membaca:
a) Tujuan menyebarkan kecerdasan linguistik
- Agar anak bisa berkomunikasi
- Memiliki kemampuan
- Mampu mengingat dan menghafal
- Mampu menawarkan klarifikasi
- Mampu membahas bahasanya sendiri
b) Materi kegiatan kurikulum yang sanggup menyebarkan kecerdasan linguistik ialah huruf ejaan membaca menulis, menyimak dan berbicara dan lain-lain.
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan linguistik adalah:
- Mengajarkan berbicara yang baik pada anak
- Membacakan kisah
- Mengajarkan bermain huruf
- Mengajarkan merangkai kisah
- Mengajarkan berdiskusi
- Mengajarkan bermain tugas
- Mendengarkan lagu belum dewasa

2) Kecerdasan Logika Matematika (logic smart)

Kecerdasan logis matimatis ialah kecerdasan dalam hal dan kebijaksanaan juga juga melibatkan keterampilan mengolah angka / kemahiran memakai kebijaksanaan / kebijaksanaan sehat.
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan kebijaksanaan matematika yaitu:
- Mengajarkan cara bermain suatu permainan ibarat puzzle, ular tetangga dan lain-lain
- Mengenakan bentuk geometri
- Mengenakan bilangan melalui sajak berirama dan lagu.
- Mengajarkan cara berdiskusi
- Mengajarkan pengenalan contoh permainan
- Mengajarkan bereksperimen di alam
- Memperkaya pengalaman berinteraksi dengan konsep matematika.

3) Kecerdasan Fisik (body smart)
Kecerdasan fisik ialah suatu kecerdasan dimana ketika menggunakannya kita bisa melaksanakan gerakan-gerakan yang bagus, berlari, menari semua seni dan hasta karya.
v Peran sekolah dalam menstimulasi kecerdasan fisik
- Mengadakan pasilitas bagi perkembangan anak
- Mengajarkan menari
- Mengajarkan bermain tugas
- Mengajarkan bermain drama
- Mengajarkan latihan fisik
- Mengajarkan pantonim/sandiwara (tanpa mengeluarkan bahasa)
- Mengajarkan banyak sekali jenis olahraga

4) Kecerdasan Visual Spasial (picture smart)
Visual spasial ialah salah satu dari multiple intelegen yang terdiri dari 8 kecerdasan yang bekerjasama erat dengan kemampuan untuk memvisualisasikan didalam pikiran seseorang.
Materi kegiatan dalam kurikulum yang sanggup menyebarkan kecerdasan visual spasial vidio, gambar memakai model/diagram.
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan visual spasial ialah :
- Mengajarkan cara menggambar melukis yang baik
- Membimbing talenta yang dimiliki seorang anak dibidang menyanyi, mengenal, juga membayangkan suatu konsep
- Mengajarkan membuat prakarya
- Membimbing dalam mengunjungi sebuah daerah
- Melakukan permainan konstruktif dan kreatif
- Membimbing dalam hal mengatur dan merancang sesuatu hal misal mengatur/menata suatu ruangan

5) Kecerdasan Intra Personal (self smart)

Kecerdasan intra personal ialah kemampuan kita untuk berfikir secara reflektif mengenai perasaan dan proses pemikiran diri sendiri
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan intrapersonal anak :
- Menciptakan gambaran diri faktual
- Menciptakan suasana sekolah yang mendukung pengembangan kemampuan intrapersional dan penghargaan diri anak.
v Cara pengembangannya ialah
- Mengembangkan proteksi kelompok
- Menetapkan hukum tingkah laris
- Memberi kesempatan bertanggung jawab dirumah
- Bersama-sama menuntaskan konflik
- Melakukan kegiatan sosial dilingkungan
- Menghargai pendapat
- Menumbuhkan perilaku ramah
- Melatih kesabarannya

6) Kecerdasan Musikal (music smarth)
Kecerdasan musical ialah kemampuan menangani bentuk-bentuk musical dengan cara mempesepsi, memebedakan, mengubah mengekspresikan.
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan musical yaitu:
- Memberi kesempatan pada anak didik untuk melihat kemampuan yang ada pada diri mereka
- Memberikan stimulus-stimulus ringan untuk mereka biar lebih termotivasi
- Pengalaman empiris yang simpel
v Strategi pengajaran untuk kecerdasan musical
- Irama lagu, rap dan senandung
- Dis kografi
- Music super memori
- Konsep musical
- Music suasana

7) Kecerdasan Natural (nature smart)
Kecerdasan naturalis ialah keahlian mengenali dan mengkategorikan spesies, dilingkungan sekitar, mengenali keberadaan suatu spesies meletakan korelasi antara beberapa spesies
v Peran sekolah dalam menyebarkan kecerdasan naturalis:
- Beri kesempatan pada anak didik biar ia tau kemampuan yang dimilikinya
- Ceritakan kondisi final sebagai keteladanan dan ilham bagi mereka
- Kegiatan yang dimaksud dalam kecerdasan naturalis misal karya wisata ke kebun hewan
v Strategi pembelajaran kecerdasan naturalis
- Belajar di alam terbuka
- Tanaman sebagai dekorasi untuk gambaran konsep mengamati prilaku hewan
- Eko study (ekologi yang integrasikan ke dalam setiap bab pengajaran disekolah

8) Kecerdasan Eksternal
Kecerdasan eksternal ialah kemampuan menempatkan diri dalam korelasi dengan jangkauan kosmos terjauh yang tak terhingga besarnya, kecilnya dan kemampuan lain yang terkait serta pengalaman mendalam ibarat cinta pada sesama / keterlibatan total dalam karya seni.
v Peran sekolah dalam menyebarkan ekstensial ialah:
- Mengajarkan biar tekun dalam menuntun ilmu dan menggabungkan persoalan eksistensial ke dalam karyanya.
- Memberikan kesempatan biar mereka sanggup menyebarkan apa yang mereka pelajari